Pengembangan Buku Ajar Bagi Penyandang Disleksia dengan Menerapkan Metode Orton Gillingham
DOI:
https://doi.org/10.51339/akademika.v4i1.463Keywords:
Media Pembelajaran, Disleksia, Orton GillinghamAbstract
Media pembelajaran interaktif merupakan salah satu bentuk media pembelajaran yang didesain dengan tujuan untuk menarik bagi anak dan membuat mereka dapat aktif belajar sebab media ini bersifat interaktif. Membaca menjadi sebuah aspek penting dalam proses belajar anak, namun kesulitan membaca dapat dialami oleh anak sehingga membuat proses belajar mereka terhambat, khususnya bagi anak penyandang disleksia, hal ini membutuhkan perhatian dan metode khusus untuk melatih mereka sampai dapat membaca. Maka itu metode dalam pengembangan buku ajar ini menggunakan metode ADDIE dan pendekatan pembelajaran yang diterapkan dalam buku ajar adalah menggunakan pendekatan orton Gillingham, salah satu pendekatan khusus yang tepat bagi anak penyandang disleksia. Hasil pengembangan media pembelajaran interaktif bagi penyandang disleksia ini dapat dimanfaatkan bagi orang tua atau pun guru di sekolah dasar atau sederajat sebagai media pembelajaran interaktif yang dapat digunakan untuk anak penyandang disleksia sehingga dapat menjadi salah satu sarana dalam belajar membaca bagi mereka.
Downloads
References
Dewi, Sri Utami Soraya. (2015). Pengaruh Metode Multisensori dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Permulaan pada Anak Kelas Awal Sekolah Dasar, Vol.III No.1, 2015. 1-13.
Huda, Miftahul. Model-model Pengajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. 2014
Jubran, Sereen (2010). Using Multisensory Approach For Teaching English Skill and It’s Effect on Students a Achievement at Jordanian Schools”. (Al Baqa Applied University: European Scintific Journal, 2010).
Majid, Abdul. Perencanaan Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2007.
Moelong J,, Lexy. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2014.
Prawoto, Andi. Panduan Kreatif Membuat Bahan ajar Inovatif. Yogyakarta: DIVA Press, 2016.
Punaji, Setyosari. Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan. Jakarta: Kencana, 2016.
Riduwan. Metode Penelitian Kombinasi. Cetakan ke-9. Bandung: Alfabeta, 2015.
Subroto, B. Surya. Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta: Rineka Cipta. 2020
Sukartiningsih, Wahyu.. Peningkatan Kualitas Pembelajaran Membaca dan Menulis Permulaan di Kelas 1 Sekolah Dasar Melalui Media Kata Bergambar, Jurnal Pendidikan Dasar, Vol. 5, No. 1: 51-69.
Supartini, Mimik. Pengaruh Penggunaan Media Pembelajaran dan Kreativitas Guru Terhadap Prestasi BelajarSiswa Kelas Tinggi di SDN Mangunharjo 3 Kecamatan Mayangan Kota Probolingg, Jurnal Penelitian dan Pendidikan IPS, Vol. 10 No.2 (2016), 277-293.
Suprapti, Metode Multisensori. http//SUPRAPTI multisensori 27/Maret/2018 jam 19.30 WIB. Suracman, Winarto. (1974). Metodologi Pembelajaran Bahasa Asing. Jakarta: Bulan Bintang. Syarif Sumantri, Mohamad, Strategi Pembelajaran, (Jakarta: Rajawali Pers, 2015.
Sezer, Baris. "Integrating Technology in To Classroom: The Learning-Centered Instructional Design." International Jurnal on New Trend in Educationin Their Implication. Vol. 4 No. 4 (Online), 2013: 78.
Sofan, Amri. Pengembangan dan Model Pembelajaran dalam Kurikulum 2013. Jakarta: Prestasi Pustaka, 2013.
Sugiyono. Metode dan Teknik Menyusun Tesis. Cetakan ke-8. Bandung: Alfabeta, 2016.
—. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Keuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta, 2010.
Undang-undang nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Online. Tersedia di http://pendis.kemenag.go.id/file/dokumen/uuno20th2003ttgsisdiknas. pdf diakses 15 November 2018
Yusuf, Munawir. (2003). Pendidikan bagi Anak Dengan Problema Belajar. Solo: Tiga Serangkai Pustaka Mandiri.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Akademika : Jurnal Manajemen Pendidikan Islam
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.