Pesan Moral dalam Konten Youtube Nussa dan Rara Official

(ANALISIS SEMIOTIKA MODEL CHARLES SANDERS PEIRCE)

Authors

  • Syifaul Jinnan Sabila Universitas Yudharta Pasuruan
  • Nurma Yuwita Universitas Yudharta Pasuruan

Keywords:

Analisis Semiotika, Pesan Moral Nussa dan Rara

Abstract

Semiotika merupakan ilmu atau metode analisis untuk mengkaji tanda, peneliti akan menggunakan triadic semiotika Charles Sanders Peirce. Film yang akan di teliti adalah Video dalam Konten Youtube Nussa dan Rara Official yang mengusung tema islami sebagai konten atau konsep utamanya, sebagai tontonan youtube yang dihasilkan oleh anak bangsa atau karya anak bangsa ini yang di gagas oleh Mario Irwinsyah, dan di produksi oleh tim Produksi milik The Little Giantz yang juga hasil karya anak bangsa , dalam konten Youtubenya saat ini sudah lebih dari Seratus Sembilan puluh juta kali di tonton dan juga sudah memiliki 6.7 Juta Subscriber dengan total 64 video sejak awal bergabung terhitung Oktober 2018. Pesan moral yang dimunculkan dalam Konten Youtube Nussa dan Rara ini beragam karena banyak sekali memperlihatkan kehidupan sehari-hari yang tergolong sangat mudah dipahami dan juga pesan yang disiratkan secara gambar atau secara visual menjadi lebih banyak dan juga beragam, peneliti menggunakan 4 Unit Analisis untuk mempermudah mengetahui hasil dari Pesan Moral, 1. Moral Hubungan Manusia Dengan Tuhannya, 2. Moral Hubungan Manusia Dengan Orang Tua, 3. Moral Hubungan Manusia Dengan Temannya, 4. Moral Hubungan Manusia Dengan Tetangganya, dari keempat Unit Analisis tersebut, dapat diketahui dengan mudah bahwa dalam Video tersebut mengajarkan moral yang baik dan juga yang menjadi Trend di masyarakat yang baik itu dengan menjadi sederhana dan juga saling membantu.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

09-07-2022

How to Cite

Syifaul Jinnan Sabila, & Nurma Yuwita. (2022). Pesan Moral dalam Konten Youtube Nussa dan Rara Official: (ANALISIS SEMIOTIKA MODEL CHARLES SANDERS PEIRCE). Al-Ittishol: Jurnal Komunikasi Dan Penyiaran Islam, 3(2), 61–80. Retrieved from https://ejournal.iaiskjmalang.ac.id/index.php/ittishol/article/view/525